Simeulue - Guna meningkatkan pemahaman menggunakan Media Sosial, Prajurit Kodim 0115/Simeulue mengikuti acara Lounching Literasi Digital Se...
Simeulue - Guna meningkatkan pemahaman menggunakan Media Sosial, Prajurit Kodim 0115/Simeulue mengikuti acara Lounching Literasi Digital Sektor Pemerintahan yang digelar oleh Kemenkominfo dan Mabes TNI secara Virtual (online), bertempat di Ruang Yudha Makodim 0115/Simeulue Desa Amaiteng Mulia Kec. Simtim, Rabu (14/06/2023).
Kegiatan diawali dengan Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya serta dilanjutkan dengan Pemaparan Materi Lounching Literasi Digital Sektor Pemerintahan kepada Prajurit TNI.
Dalam arahan Presiden RI Bapak Joko Widodo mengatakan, Program ini merupakan bagian dari upaya percepatan transformasi digital khususnya terkait pengembangan sumber daya manusia digital. Ia menilai tantangan di ruang digital saat ini semakin besar, diantaranya ditandai dengan terus bermunculannya konten - konten negatif dan meningkatnya kejahatan di ruang tersebut.
Saya harap gerakan ini menggelinding dan terus membesar, bisa mendorong berbagai inisiatif di tempat lain, melakukan kerja - kerja konkret di tengah masyarakat agar makin cakap memanfaatkan internet untuk kegiatan edukatif dan produktif.
Diakhir arahan Presiden RI Joko Widodo menyatakan dengan Resmi Lounching Literasi Digital sektor Pemerintahan kepada Prajurit TNI.
Dalam Sambutan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dalam acara Literasi Digital Sektor Pemerintahan kepada Prajurit TNI yakni Etika digital sangat penting diperhatikan Prajurit TNI, mengingat di dunia maya manusia bisa dengan mudah berbuat apapun, sehingga banyak yang melupakan etika dalam berkomunikasi karena tidak berhadapan langsung secara fisik.
Panglima TNI mengatakan hampir semua prajurit TNI dan keluarganya memiliki Handphone, penggunaannya perlu diatur dan disosialisasikan, kita tahu diseluruh dunia Instansi Militer menganut azas kerahasiaan, ada hal yang bisa di publikasi ada yang tidak, ini harus menjadi perhatian bagi seluruh Prajurit TNI dimanapun berada.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono meminta agar seluruh Prajurit TNI tidak menyebarkan kabar bohong (hoax) dan membocorkan rahasia negara. Yang mana, prajurit TNI ke depannya sudah melek literasi digital, saya berharap tidak ada lagi prajurit TNI yang buta digital, tidak ada lagi prajurit TNI yang menyebarkan hoax.
Tidak ada komentar