JAKARTA - Salah satu wujud kebersamaan dalam menyelesaikan keresahan masyarakat adalah merangkul elemen pemangku kepentingan di bidangnya. ...
JAKARTA - Salah satu wujud kebersamaan dalam menyelesaikan keresahan masyarakat adalah merangkul elemen pemangku kepentingan di bidangnya.
Seperti halnya isu aksi balap liar di jalan raya hingga kini sering kali ditemukan hampir di seluruh wilayah di Indonesia, terutama di wilayah ibu Kota DKI Jakarta.
Polda Metro Jaya (PMJ) pun berupaya menghapus kegiatan yang meresahkan masyarakat itu.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menjelaskan, dirinya sudah paham betul fenomena aksi balap liar di Jakarta karena sebelum jadi orang nomor satu di Ibukota, beliau sudah temukan sejak 21 tahun silam.
Kala itu, Fadil yang masih menjabat sebagai Kapolsek Tanah Abang sudah direpotkan dengan balap liar di wilayah kerjanya.
Untuk itu, Polda Metro Jaya saat ini menggalang kekuatan unsur generasi muda agar diberi kesempatan menyuarakan keinginannya membahas urgensi penyakit masyarakat tersebut.
Salah satu tokoh pemuda sekaligus tokoh Biker Indonesia adalah Wahyu Kandacong turut dihadirkan menyuarakan aspirasi kawula muda terutama para penikmat otomotif roda dua.
Tepat sekali, kehadiran pengusaha muda di Jakarta ini mengapresiasi program mulia Kapolda Metro Jaya yang memberikan keluasan pada anak muda untuk menciptakan generasi yang handal dan berprestasi.
Terutama, para pelaku aksi balapan liar (Bali) menyalurkan bakat balapnya di sirkuit event resmi, tidak dijalan raya yang menggangu jiwa pengendara lain selain selain jiwa pelaku itu sendiri.
Dalam pertemuan yang dikemas shearing bersama dengan Kapolda Metro Jaya, Wahyu Kandacong dihadapan Kapolda dan para PJUnya menegaskan bahw lewat gagasannya, Inisiator Komunitas "Senang Kencang" ini mendefinisikan makna Senang Kencang itu tidak liar di aspal yang menggangu keselamatan pengendara lain, namun hobbi tetap tersalurkan dengan baik.
Sehingga, The Unifying Father of Biker (Bapak Pemersatu Bikers Nusantara) begitu sapaan Wahyu Kandacong ini menyuarakan prinsip aspirasi 'Damai Itu Indah'.
Maksudnya, aspirasi ini difokus tanpa kekerasan kedua pihak, baik aparat atau para pebalap liar.
"Kami bangga dan sangat mendukung sekali program bapak Kapolda Metro Jaya yang memberikan keluasan menyalurkan hobi balap lewat arena event resmi. Bukan sebaliknya,"kata Wahyu saat diberikan kesempatan beraspirasi dihadapan Irjen Fadil Imran, Rabu malam (22/12/2021).
Menurutnya, apa yang difokus Kapolda sebagai bagian visi-misi Kapolri itu sudah tepat. Penyelesaian perkara balapan liar bukan merupakan tindakan tegas, namun didekati mereka dan diberi kesempatan berkreasi di arena sirkuit lewat event-event resmi.
"Inilah yang harus kita dukung bersama-sama. Teman-teman bikers di Jakarta maupun seluruh wilayah Indonesia agar mensupport penuh program Kapolri menghapus aksi balapan liar. Sudahlah teman-teman biker, tidak perlu lagi kita kencang- kencang diaspal. Itu tidak berguna karena hanya mengancam keselamatan kita sendiri maupun orang lain,"lontar CEO PT.Whyka Ekspress Logistik Jakarta yang disambut applaus meriah para hadirin.
Untuk itu pihaknya, selaku pemangku Manajemen "Senang Kencang" agar selalu siap bersinerji dengan jajaran Kapolri untuk mewujudkan "Damai Itu Indah'.
"Kapanpun kami siap mendukung sepenuhnya dan siap Sinerjikan jika teman-teman Bikers Nusantara dibutuhkan,"tandas Wahyu yang juga pengusaha asal Tanah Bugis Makassar ini. (H.Ady)
Editor: A2W
Tidak ada komentar