Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Bupati Gowa Ajak KAHMI Kolaborasi Dorong Pembangunan Daerah

GOWA, SULSEL - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengajak Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) untuk berkolaborasi bersama-sama m...



GOWA, SULSEL - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengajak Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) untuk berkolaborasi bersama-sama membangun daerah Kabupaten Gowa agar lebih baik lagi di masa yang akan datang.

Adnan mengatakan bahwa dalam teori pemerintahan ada lima pilar yang tidak bisa dipisahkan satu dengan yang lainnya, yang disebut kolaborasi pentahelix. Lima pilar tersebut yaitu, pemerintah, masyarakat,. swasta, akademisi dan media.

"Kita membutuhkan dan kolaborasi dari kita semua, sehingga kita bisa bersama-sama membangun Kabupaten Gowa yang lebih baik lagi di masa yang akan datang," kata Adnan saat memberikan sambutan pada Pengukuhan Anggota Kehormatan Majelis Daerah KAHMI Kabupaten Gowa di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Senin (20/12).

Apalagi kata Adnan, kolaborasi ini ada dalam nilai-nilai budaya kearifan lokal Kabupaten Gowa yang memang selama ini jadi pedoman dalam membangun daerah. Salah satunya Assamaturu, yaitu kebersamaan dan gotong royong. Kemudian Accera' Sitongka-tongka, A'bulo Sibatang, yaitu senasib sepenanggungan, kekeluargaan, bersatu mencapai tujuan.

"Kolaborasi dikenal dalam nilai-nilai budaya Kabupaten Gowa, yaitu Assamaturu atau kebersamaan. Orang Gowa itu dikenal dengan kebersamaannya. Kalau kita kompak dengan kebersamaan yang ada, maka yang berat pasti akan terasa ringan," ungkapnya.

Lanjut Adnan, nilai-nilai budaya yang bisa dijadikan landasan dalam membangun daerah yaitu Siri' Napacce, yaitu rasa malu atau harga diri dan itu yang perlu dipertahankan agar harkat martabat tetap terjaga.

Kemudian, Siri'na Tumabuttayya Niaki Ripammarentayya, Pa'rupanna Gauka Niaki RI Tau Jaiyya, Parentai Tauwwa Di Ero'na, yang berarti harga diri masyarakat ada pada pemerintahanya, keberhasilan pembangunan ditentukan oleh partisipasi masyarakat, memimpin masyarakat sesuai harapannya.

Terakhir filosofinya, Manna Ronrong Linoa, Gesara Butta Maraeng, Tau Gowayya Siama'-ama tonji yaitu untuk membangun Kabupaten Gowa ini pemerintah tidak boleh jalan sendiri-sendiri tanpa didukung seluruh pihak yang ada.

"Apapun perbedaan kita, perbedaan pandangan atau prinsip, kita tetap bersaudara. Kita tetap harus bersama-sama dalam membangun daerah. Inilah nilai-nilai budaya yang harus dipedomani dalam Kabupaten Gowa yang kita cintai bersama," ungkapnya.

Selain itu, orang nomor satu di Gowa ini menyebutkan bahwa pembangunan Kabupaten Gowa terus mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Begitupun sektor perekonomian, Sekretaris Jenderal Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) ini menyebutkan Kabupaten Gowa selalu tumbuh positif, meskipun di masa pandemi Covid-19 ini.

"Kalau kita mau lihat kondisi suatu daerah maka lihatlah IPMnya. Alhamdulillah Kabupaten Gowa pada tahun 2020 kemarin sudah masuk dengan IPM dengan kategori tinggi. Kita sudah mencapai 70.14 persen. Ini terus mengalami peningkatan dari tahun 2015 hingga tahun 2020," ungkapnya.

Pada kesempatan ini Adnan juga menyampaikan sejumlah program untuk mendorong kemandirian daerah, yaitu Investasi SDM Seperempat Abad (Beasiswa Perguruan Tinggi),
Satu Desa/Kelurahan Satu Hafizh,
Mall Pelayanan Publik dan Pos Pelayanan Publik.

Rumah Produktif dan Klinik UMKM, Pembangunan Bumi Perkemahan Cadika dan Stadion Kalegowa,
Pengembangan Sapi Perah 
Pembangunan Industri Pengolahan Susu dan Pariwisata Chimory Dairyland
Pengembangan Wisata Alam Malino, Wisata Budaya Balla Lompoa dan Desa Wisata.

Ketua Majelis Wilayah KAHMI Sulawesi Selatan, Muh Roem juga berharap KAHMI terlibat dan mengambil peran membantu Pemerintah Kabupaten Gowa untuk memajukan daerah, terutama mendukung sejumlah program yang disampaikan Bupati Gowa

"Saya berharap KAHMI Gowa tidak menunggu lagi ajakan dari Pak Bupati bagaimana memajukan Kabupaten Gowa. Tetapi sudah harus ambil bagian apa yang sudah di rencanakan oleh Bapak Bupati. Manfaatkan peluang yang disampaikan pak Bupati dalam rangka membangun Kabupaten Gowa sehingga lebih cepat dalam pembangunan," harapnya.

Pada kesempatan ini Bupati Gowa juga dikukuhkan sebagai Ketua Dewan Penasehat KAHMI Kabupaten Gowa. Sementara Pengurus Majelis Daerah KAHMI Kabupaten Gowa yang dilantik yaitu sebagai Presidium Syawaluddin Rala, Jamaluddin Manda, Muh. Isra DS, H Jamaris, Dr. Patimah, Sekretaris Umum Muhammad Fadhil, dan Bendahara Umum, Trisnawati Nadir. (JN)

Editor: A2W

Tidak ada komentar