Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Header Ad

Breaking News

latest

Bupati Wajo Langsung Turun Bertemu Muka dan Bertegur Sapa dengan Korban Kebakaran di Patila

WAJO, Suaratipikor.com  - Bupati Wajo bersama dengan Baznas, Lazismu dan Muhammadiyah turun memberi bantuan kepada korban kebakaran di De...


WAJO, Suaratipikor.com - Bupati Wajo bersama dengan Baznas, Lazismu dan Muhammadiyah turun memberi bantuan kepada korban kebakaran di Desa Patila Kecamatan Pammana, Sabtu 14 September 2019.
Dalam kunjungan itu korban berkumpul di salah satu rumah warga tepat didepan lokasi rumah mereka yang menjadi korban kebakaran untuk diberikan bantuan oleh pihak Pemerintah Kabupaten Wajo.

Dalam sambutan Camat Pammana menyampaikan bahwa, kalau hari pertama Bapak Wakil Bupati Wajo turun bersama Dinas Sosial  memberi bantuan dan pada hari kedua juga dari Badan Bencana Daerah juga telah turun memberikan bantuan.

Dan pada hari ketiga ini Bapak Bupati Wajo langsung turun bertemu muka dan bertegur sapa dengan bapak-bapak dan ibu korban bencana kebakaran.

"Bapak Bupati turut prihatin atas kondisi yang menimpa bapak dan ibu sekalian, yang hari ini Bupati Wajo bertatap muka dengan kita, Adapun bantuan yang diberikan pada hari ini belum sepenuhnya bisa kita berikan, bantuan ini jangan dilihat dari jumlahnya tapi lihatlah keikhlasan yang memberi, karena mengembalikan kondisi harta benda atau rumah yang menjadi korban kemarin, mungkin belum sepenuhnya, mungkin butuh proses dan tidak akan semudah membalikkan telapak tangan," tutur Camat Pammana.

Dalam sambutan Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos. M.Si. menyampaikan kepada korban kebakaran bahwa pada hari ini berkesempatan untuk bertatap muka dan bertegur sapa untuk terus menjalin ukhuwah dan silaturahim, apalagi dalam suasana berduka, suasana musibah yang telah menimpa saudara sebanyak 8 kepala keluarga.

"Kebetulan pada waktu itu kami dalam perjalanan dinas begitu mendapatkan informasi, kami berkoordinasi dengan Damkar, Badan Bencana Daerah, semuanya diturunkan, apa yang bisa kita lakukan dan kita meminta bantuan kepada Kabupaten Soppeng juga dalam hal mobil pemadamnya," ungkap Bupati Wajo.

Juga disampaikan bahwa kondisi peralatan pemadan kebakara kurang maksimal dan sementara ini berbenah, Bupati Wajo juga sampaikan kalau dia ke kantor Gubernur untuk menyerahkan permohonan meminta bantuan unit pemadam kebakaran dan bantuan peralatan agar bisa mengimbangi alat-alat yang memang sudah butuh perhatian.

"Insya Allah mudah-mudahan tahun depan sudah ada pembenahan semua sarana prasarana kebakaran kita, baik mobil pemadam yang menyuplai air juga yang melakukan penyemprotan semua harus dilakukan pembenahan," kata Bupati Wajo.

"Kami dari pemerintah Kabupaten Wajo menyampaikan permohonan Maaf beribu maaf atas segala kekurangan dan tentu sebagai bentuk kepedulian kami tugaskan kepada Bapak Wakil Bupati bersama Kepala Dinas Sosial untuk menyerahkan bantuan darurat juga memerintahkan kepada pada Dinas Bencana untuk memberikan bantuan alakadarnya," Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si. Menambahkan.

Dan disampaikan kalau dulu ada anggaran darurat dari Pemerintah Daerah kepada korban, tetapi satu bulan yang lalu juga mendapatkan musibah kebakaran di Pasar tempe, yang menyebabkan tempat berdagang habis rata dengan tanah, sehingga diberikan bantuan darurat kepada para pedagang dalam bentuk lapak dan membantu para pedagang pedagang di sana, sehingga anggaran darurat terpakai disana.

"Lazismu juga memang merencanakan akan turun disini, dan sekarang saja kita sama-sama turun dari Badan amil zakat dan Muhammadiyah, 2 lembaga Mitra zakat sekarang ini dalam keadaan darurat, kalau di rumah sakit kita terlayani dengan BPJS, KIS dan Indonesia sehat dan ini adalah bentuk silaturahim yang tentunya dari pemerintah dan seluruh masyarakat Wajo," ungkap Bupati Wajo.

"Mari kita hadapi dengan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang Saya yakin dan percaya ada hikmah buat kita, Insya Allah terus berserah diri dan bekerja keras masalah administrasi seperti KTP, Akta, Surat Surat lainnya yang kebakaran kemarin, ada Camat, Kepala Desa, supaya diurus agar bisa tergantikan cepat," Dr. H. Amran Mahmud Menambahkan.

Acara dilanjutkan dengan tausiyah untuk memberikan wejangan dan pencerahan, serta menyerahkan segala sesuatunya hanya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala, terkait musibah yang menimpa para korban kebakaran di Kecamatan Pammana tepatnya di Desa Patila dan dilanjutkan dengan doa bersama.

Selanjutnya penyerahan bantuan kepada korban kebakaran yang diawali oleh Bapak Bupati Wajo dan selanjutnya kepada donatur seperti Basnas, lazismu serta Muhammadiyah pada hari ini, yang diserahkan langsung kepada korban berupa uang, paket sembako, air mineral dan lain-lain sebagainya.

Di akhir acara ketika dikonfirmasi dan diwawancarai oleh salah satu  pihak penyiaran di Wajo, Bupati Wajo menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Wajo telah melakukan upaya-upaya berupa pemberian bantuan darurat kepada saudara-saudara korban kebakaran.

Dan dikatakan kalau bersama dengan Baznas beserta jajarannya untuk memberikan bantuan pada hari ini dalam bentuk uang kepada saudara-saudara kita yang tertimpa bencana, juga Lazismu dan Muhammadiyah yang selama ini merupakan Mitra dari pemerintah yang bersama-sama Pemerintah berkolaborasi memberikan bantuan kepada yang dalam keadaan darurat atau insidentil.

"Kami juga mengajak kepada masyarakat Wajo untuk menyalurkan zakatnya baik melalui Basnas, lazismu dan juga lembaga lain yang ada di Kabupaten Wajo untuk melakukan pembinaan kepada masyarakat kita, agar dapat memberdayakan dhuafa dhuafa kita, agar kedepannya kita memberikan solusi solusi dari permasalahan yang ada,"ajak Bupati Wajo.

"Menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kewaspadaan dan antisipasi dini dari berbagai bencana sekarang ini, karena ini musim kering dan masuk musim kemarau, tentu ini semua berpotensi untuk menyebabkan terjadinya kebakaran, dan berharap kepada saudara-saudara kita yang berlebih untuk membantu, saya yakin masih banyak saudara kita yang akan datang membantu nantinya," harap Dr. H. Amran Mahmud. (*)

Sumber : Humas Pemkab Wajo,
Editor : Daci Dais.

Tidak ada komentar